Sahabat NMW, pernahkah kamu berpikir mengapa kulit bisa mulai kendur, kering, atau terlihat kusam seiring bertambahnya usia? Nah, salah satu jawabannya ada pada zat alami bernama kolagen. Kolagen merupakan komponen penting dalam tubuh yang bertugas menjaga kekencangan dan elastisitas kulit. Namun sayangnya, produksi kolagen bisa menurun seiring waktu, lho. Maka dari itu, mengenal manfaat kolagen untuk kulit sangat penting agar kamu bisa menjaga kulit tetap sehat dan awet muda.
Yuk, cari tahu lebih lanjut tentang kolagen dan kenapa keberadaannya begitu penting untuk kulitmu!
Kolagen adalah protein paling melimpah dalam tubuh manusia yang menyusun jaringan ikat, termasuk kulit, tulang, otot, dan tendon. Di kulit, kolagen berfungsi sebagai "lem alami" yang memberikan struktur, kekuatan, dan elastisitas. Nah, sekitar 75% struktur kulit sebenarnya terdiri dari kolagen, lho.
Sayangnya, setelah usia 25 tahun, produksi kolagen dalam tubuh mulai menurun secara bertahap. Penurunan ini bisa menyebabkan tanda-tanda penuaan seperti keriput, garis halus, dan kulit kendur. Gaya hidup seperti paparan sinar UV, merokok, stres, dan pola makan yang buruk juga bisa mempercepat degradasi kolagen di dalam tubuh.
Baca Juga: 7 Manfaat Botox Wajah untuk Tampilan Lebih Awet Muda
Sebelum kamu berpikir untuk mengambil tindakan perawatan kulit, penting untuk tahu apa saja manfaat kolagen untuk kulit. Dengan memahami manfaatnya, kamu bisa lebih sadar dalam menjaga dan meningkatkan kadar kolagen di tubuhmu.
Berikut ini manfaat utama kolagen bagi kesehatan dan kecantikan kulit:
Protein ini bertugas menjaga agar jaringan kulit tetap kuat dan tidak mudah melorot. Jika kadar kolagen cukup, kulit akan tampak lebih kencang dan padat, sehingga tanda-tanda penuaan dini bisa dihindari.
Salah satu efek dari berkurangnya kolagen adalah munculnya garis halus dan kerutan. Dengan mempertahankan kadar kolagen dalam tubuh, kamu bisa membantu mengisi celah-celah halus pada kulit. Hasilnya, wajah akan terlihat lebih muda dan halus secara alami.
Kulit yang elastis menandakan kesehatan jaringan ikat di bawahnya. Kolagen membantu menjaga agar kulit bisa meregang dan kembali ke bentuk semula. Kalau kamu merasa kulit mulai terasa 'jatuh' atau tidak kencang, bisa jadi kadar kolagen mulai menurun.
Kolagen berperan penting dalam menjaga kadar kelembapan kulit. Kulit yang kekurangan kolagen cenderung kering dan bersisik karena lapisan pelindungnya tidak bekerja optimal. Dengan kolagen yang cukup, kulit akan terasa lebih lembut, kenyal, dan lembap.
Kolagen terlibat aktif dalam proses regenerasi jaringan kulit. Saat kamu memiliki luka, baik karena jerawat, goresan, atau iritasi, kolagen membantu memperbaiki sel kulit yang rusak. Proses penyembuhan pun menjadi lebih cepat dan minim risiko bekas luka.
Kulit kusam bisa disebabkan oleh stres oksidatif dan kerusakan sel. Nah, kolagen membantu memperbaiki struktur kulit dari dalam dan meningkatkan sirkulasi darah. Ini membuat kulitmu tampak lebih cerah, merata, dan tidak lagi terlihat lelah.
Pori-pori besar sering kali terjadi karena kehilangan elastisitas kulit. Kolagen berperan memperkuat struktur dermis dan membantu mengecilkan tampilan pori-pori. Kulit pun terlihat lebih halus dan makeup menempel lebih baik.
Kolagen memperkuat lapisan pelindung kulit sehingga bakteri dan kotoran sulit menembus ke dalam. Kulit yang kuat secara struktur lebih tahan terhadap jerawat dan peradangan. Selain itu, kolagen juga membantu menenangkan kulit yang iritasi.
Baca Juga: 5 Treatment untuk Mengecilkan Pori-Pori agar Kulitmu Lebih Halus
Nah, sekarang kamu sudah tahu betapa pentingnya kolagen. Tapi bagaimana caranya agar kadar kolagen dalam tubuh tetap terjaga? Berikut ini beberapa langkah yang bisa kamu terapkan agar kulit tetap sehat dan awet muda:
Beberapa sumber kolagen alami yang baik antara lain kaldu tulang, kulit ayam, tulang sapi, dan ikan. Makanan tersebut mengandung asam amino yang penting untuk pembentukan kolagen di tubuh. Mengonsumsi sumber protein hewani ini secara rutin bisa membantu menjaga kekuatan dan elastisitas kulitmu.
Vitamin C berperan penting dalam proses sintesis kolagen. Nutrisi ini bisa kamu temukan dalam buah-buahan seperti jeruk, stroberi, kiwi, dan paprika. Dengan asupan vitamin C yang cukup, tubuhmu akan lebih efektif memproduksi kolagen secara alami.
Sinar ultraviolet dari matahari bisa merusak struktur kolagen yang ada di lapisan dermis kulit. Paparan berlebih akan mempercepat proses penuaan dan munculnya kerutan. Selalu gunakan sunscreen saat beraktivitas di luar ruangan, ya!
Merokok dapat menghambat aliran darah ke kulit dan merusak kolagen secara langsung. Sementara itu, konsumsi gula berlebih memicu proses glikasi yang membuat kolagen jadi kaku dan mudah rusak. Gaya hidup sehat jelas punya dampak besar untuk kesehatan kulit.
Retinol dan peptida merupakan kandungan yang terbukti efektif merangsang produksi kolagen baru. Skincare dengan bahan aktif ini dapat memperbaiki tekstur kulit, menyamarkan kerutan, serta membuat kulit terlihat lebih muda dan kenyal.
Selain itu, perhatikan juga kandungan Glycerol (Glycerin), yaitu bahan pelembap yang membantu menjaga kelembapan kulit. Glycerol sering digunakan dalam berbagai produk skincare karena kemampuannya menghidrasi kulit secara optimal dan membuat kulit tampak lebih halus dan sehat.
Kulit yang terhidrasi dengan baik akan membantu menjaga fungsi kolagen secara optimal. Air membantu menjaga kelembapan kulit, mempercepat regenerasi sel, serta mendukung struktur kulit tetap elastis dan tidak kering.
Sahabat NMW, kolagen punya peran penting dalam menjaga kesehatan dan kecantikan kulit. Dengan memahami berbagai manfaat kolagen untuk kulit, kamu jadi lebih siap mengambil langkah untuk mempertahankan kulit yang sehat dan awet muda.
Nah, kalau kamu ingin hasil yang lebih optimal, perawatan injeksi kolagen bisa jadi pilihan yang tepat tentu saja dengan dokter yang tepercaya.
Baca Juga: 7 Manfaat Botox Wajah untuk Tampilan Lebih Awet Muda
Kalau kamu ingin mendapatkan manfaat kolagen secara lebih langsung dan optimal, NMW Aesthetic Clinic menyediakan treatment Injeksi Kolagen dengan teknologi Hyaluronic Acid (HA) Non-Cross Linked yang terbukti aman dan efektif.
Injeksi ini berbeda dengan filler biasa, karena tidak ditujukan untuk menambah volume, melainkan untuk merangsang produksi kolagen alami dalam kulit. Hasilnya? Kulitmu akan terasa lebih sehat, kenyal, lembap, dan cerah dari dalam.
Ditangani oleh dokter pilihan yang terlatih secara profesional di bidang estetika, dermatologi, dan bedah kulit, perawatan ini sangat cocok untuk kamu yang ingin tampil lebih percaya diri dengan cara yang aman dan tepercaya. Yuk, konsultasikan kebutuhan kulitmu dan jadwalkan sesi perawatan bersama NMW Aesthetic Clinic sekarang juga.
Hubungi NMW Aesthetic Clinic melalui WhatsApp untuk info lebih lanjut dan buat janji dengan dokter terbaik kami!
Memasuki usia 30-an, kamu mungkin mulai menyadari adanya perubahan pada kulit wajah, mulai dari munculnya garis halus, kulit yang terasa lebih kering, hingga rona wajah yang tidak secerah dulu. Kondisi ini wajar, karena produksi kolagen dalam tubuh memang mulai melambat di usia ini. Kamu hanya perlu tahu cara merawat kulit di usia 30-an agar tetap glowing.
Dengan perawatan yang tepat dan konsisten, kulit tetap bisa terlihat segar dan terawat. Yuk, simak cara merawat kulit di usia 30-an di bawah ini!
Baca Juga: 7 Tips Kulit Kencang agar Wajah Kamu Tampak Muda dan Segar
Perawatan kulit di usia 30-an memerlukan perhatian lebih dibandingkan saat kamu masih berusia 20-an. Kali ini, kamu bukan hanya menjaga agar kulit tetap bersih, tapi juga mulai mencegah tanda-tanda penuaan. Berikut ini cara merawat kulit di usia 30-an yang bisa kamu terapkan sejak sekarang:
Salah satu langkah paling penting dalam perawatan kulit di usia 30-an adalah penggunaan sunscreen secara rutin. Paparan sinar UV merupakan penyebab utama penuaan dini, seperti munculnya flek hitam dan garis halus. Gunakan sunscreen dengan minimal SPF 30 setiap pagi, dan ulangi pemakaiannya setiap 2–3 jam jika kamu beraktivitas di luar ruangan. Sunscreen juga membantu menjaga kelembapan kulit dan mempertahankan elastisitasnya.
Di usia ini, kamu perlu mulai memilih produk perawatan yang mengandung bahan aktif untuk anti-penuaan. Kandungan seperti retinol, peptide, dan niacinamide terbukti efektif dalam merangsang produksi kolagen dan memperbaiki tekstur kulit. Gunakan produk anti-aging secara bertahap, dan sesuaikan dengan jenis kulit kamu untuk menghindari iritasi. Konsistensi dalam pemakaian akan memberikan hasil yang signifikan dalam jangka panjang.
Eksfoliasi berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati yang dapat menyebabkan wajah tampak kusam dan pori-pori tersumbat. Di usia 30-an, eksfoliasi menjadi semakin penting agar proses regenerasi kulit tetap berjalan optimal. Lakukan eksfoliasi sebanyak 1–2 kali dalam seminggu menggunakan produk yang lembut dan tidak menyebabkan iritasi. Pilih bahan seperti AHA atau BHA yang dapat bekerja hingga ke lapisan kulit terdalam.
Tidur bukan hanya penting untuk kesehatan tubuh, tetapi juga berdampak langsung pada kondisi kulit. Saat tidur, proses regenerasi sel kulit bekerja lebih aktif. Jika kamu kurang tidur, risiko munculnya lingkar hitam di bawah mata, kulit kusam, hingga peradangan akan meningkat. Usahakan tidur selama 7–8 jam setiap malam dan hindari penggunaan ponsel sebelum tidur untuk kualitas tidur yang lebih baik.
Kulit yang terhidrasi dengan baik akan tampak lebih kenyal, cerah, dan sehat. Di usia 30-an, kadar kelembapan alami kulit mulai menurun, sehingga kamu perlu memberi dukungan dari dalam dan luar. Minumlah air putih minimal dua liter per hari dan gunakan pelembap sesuai jenis kulit secara rutin. Kamu juga bisa menambahkan hydrating toner atau essence untuk menjaga keseimbangan kelembapan kulit setiap hari.
Baca Juga: 7 Cara Mengencangkan Pipi yang Kendur agar Tampak Awet Muda
Stres yang berlarut-larut dapat memicu munculnya jerawat, garis halus, dan gangguan keseimbangan hormon yang berdampak pada kulit. Di usia 30-an, tekanan hidup mungkin semakin meningkat, baik dari pekerjaan maupun keluarga. Karena itu, penting untuk mengelola stres dengan baik melalui aktivitas seperti meditasi, olahraga ringan, atau hobi yang menyenangkan. Kulit yang sehat berasal dari tubuh dan pikiran yang seimbang.
Apa yang kamu makan akan tercermin dari kondisi kulit kamu. Konsumsi makanan kaya antioksidan seperti sayuran hijau, buah-buahan, biji-bijian, dan ikan berlemak dapat membantu melawan radikal bebas dan menjaga elastisitas kulit. Hindari makanan cepat saji, gula berlebih, dan gorengan yang dapat memicu peradangan. Pola makan yang seimbang akan memberikan nutrisi penting yang dibutuhkan kulit untuk regenerasi.
Membersihkan wajah secara teratur adalah dasar dari perawatan kulit yang sehat. Gunakan pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit kamu, dan hindari mencuci wajah dengan air yang terlalu panas karena dapat menghilangkan minyak alami kulit. Jika kamu memakai makeup atau sunscreen, lakukan double cleansing agar wajah benar-benar bersih. Kebersihan kulit menjadi langkah awal untuk mencegah berbagai masalah kulit seperti jerawat dan komedo.
Kulit di sekitar mata merupakan area paling tipis dan sensitif, sehingga rentan mengalami penuaan lebih cepat. Di usia 30-an, kamu disarankan mulai menggunakan krim mata yang mengandung peptida, kafein, atau hyaluronic acid. Krim mata dapat membantu melembapkan, menyamarkan garis halus, dan mencegah kantung mata yang tampak lelah. Gunakan krim ini setiap malam dengan cara ditepuk-tepuk lembut, bukan digosok.
Kondisi kulit setiap orang berbeda-beda, sehingga perawatan terbaik yaitu yang disesuaikan dengan kebutuhan kulit kamu secara pribadi. Konsultasi dengan dokter kulit dapat membantu kamu memahami kondisi kulit dan jenis perawatan yang tepat, termasuk pilihan treatment profesional jika diperlukan. Dengan pengawasan dokter, kamu bisa merawat kulit secara optimal dan meminimalkan risiko penggunaan produk yang tidak sesuai.
Merawat kulit di usia 30-an bukan tentang mencari cara cepat untuk terlihat muda, tetapi lebih kepada menjaga kesehatan kulit agar tetap optimal dalam jangka panjang. Jika kamu merasa perawatan harian saja belum cukup, kamu bisa mempertimbangkan perawatan profesional yang hasilnya lebih nyata.
Baca Juga: 7 Manfaat Botox Wajah untuk Tampilan Lebih Awet Muda
Jika kamu mulai merasa garis halus atau kerutan di wajah semakin terlihat, atau ingin tampil lebih segar dan kencang tanpa prosedur operasi, maka Treatment Botox di NMW Aesthetic Clinic bisa jadi solusinya.
Treatment ini bekerja dengan cara merelaksasikan otot wajah yang aktif, sehingga kerutan dan garis halus dapat tersamarkan secara alami. Bahkan, treatment ini juga bisa mengurangi volume otot rahang agar wajah tampak lebih tirus serta mengatasi keringat berlebih di area seperti ketiak atau telapak tangan.
NMW Aesthetic Clinic juga menghadirkan teknik Messobotox, yaitu metode injeksi yang memberikan efek pengencangan kulit dan hasil yang tampak lebih merata. Hasilnya mulai terlihat dalam waktu 2–10 hari setelah prosedur dan dapat bertahan selama 3 hingga 12 bulan, tergantung kondisi tubuh dan gaya hidup kamu. Dengan dokter-dokter profesional dan tepercaya di bidang dermatologi dan estetika, NMW Aesthetic Clinic siap mendampingi kamu untuk tampil percaya diri.
Hubungi NMW Aesthetic Clinic melalui WhatsApp sekarang dan konsultasikan kebutuhan kulit kamu untuk mendapatkan perawatan terbaik di usia 30-an!
Cara menghilangkan kerutan di area mata nggak harus ribet, kok! Kerutan halus di area ini memang sering muncul lebih cepat karena kulitnya tipis dan sensitif banget. Nggak heran kalau bikin wajah kelihatan lebih tua dari usia sebenarnya. Tapi tenang aja, Sahabat NMW, ada banyak cara yang bisa kamu coba, mulai dari perawatan alami sampai treatment di klinik yang hasilnya lebih maksimal dan aman buat area mata.
Nah, artikel ini akan membahas tuntas berbagai cara menghilangkan kerutan di area mata yang bisa kamu pertimbangkan. Yuk, simak selengkapnya!
Kerutan di area mata bisa muncul lebih cepat dari yang kamu kira. Selain faktor usia, ternyata banyak kebiasaan sehari-hari yang tanpa sadar ikut mempercepat munculnya garis-garis halus ini. Kulit area mata memang paling tipis dan sensitif, jadi butuh perhatian ekstra. Nah, biar nggak makin bingung, yuk kenali beberapa penyebab umum munculnya kerutan di area mata berikut ini:
Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dan elastin dalam kulit mulai berkurang. Dua zat ini penting banget untuk menjaga kulit tetap kencang dan elastis. Akibatnya, kulit di area mata jadi lebih mudah mengendur dan timbul kerutan. Ini adalah proses alami yang sebenarnya normal, tapi bisa diperlambat dengan perawatan yang tepat. Jadi nggak perlu panik, yang penting tahu cara mengatasinya!
Sering kena sinar matahari langsung tanpa perlindungan bisa bikin kulit cepat rusak. Sinar UV mempercepat penuaan dini dan merusak jaringan kolagen, termasuk di area mata. Akhirnya, muncul garis halus dan kerutan. Makanya, pakai sunscreen itu penting, termasuk untuk area sekitar mata. Pilih yang aman dan ringan, ya!
Begadang terus? Hati-hati, itu bisa bikin kulit mata cepat menua. Kurang tidur bikin sirkulasi darah terganggu dan kulit jadi kusam, termasuk di sekitar area mata. Kalau ini terus-terusan terjadi, kerutan bisa muncul lebih cepat dari seharusnya. Jadi, tidur cukup itu bukan cuma buat badan segar, tapi juga buat kulit tetap kencang.
Mata gatal atau ngantuk, lalu digosok terus? Nah, ini juga bisa jadi penyebab kerutan. Gesekan berulang bisa merusak elastisitas kulit tipis di area mata. Apalagi kalau dilakukan dengan tangan yang kotor bisa tambah iritasi. Mulai sekarang, coba tahan untuk nggak sering-sering menggosok mata, ya!
Kulit yang kekurangan cairan dan nutrisi juga gampang timbul garis-garis halus. Area mata butuh kelembapan ekstra karena kelenjar minyak di sana lebih sedikit. Jadi kalau kamu kurang minum air putih atau asupan makanan sehat, kulit di sekitar area mata bisa cepat kering dan kusut. Perbanyak minum, konsumsi buah, dan jangan lupa pakai eye cream!
Baca Juga: Blepharoplasty: Bedah Kelopak Mata untuk Tampilan Lebih Muda dan Segar
Cara menghilangkan kerutan di area mata sebenarnya nggak sesulit yang dibayangkan, kok! Meski area ini tergolong sensitif dan mudah menunjukkan tanda-tanda penuaan, kamu tetap bisa menjaga tampilannya tetap kencang dan segar asal tahu perawatannya. Yuk, cari tahu caranya biar kulit di sekitar area mata kamu makin terawat!
Retinol adalah turunan dari vitamin A yang dikenal efektif dalam merangsang produksi kolagen. Dengan rutin menggunakan krim mata yang mengandung retinol, kamu bisa mempercepat regenerasi sel kulit dan mengurangi tampilan garis halus di area mata.
Namun, perlu diingat, Sahabat NMW, penggunaan retinol harus dilakukan secara bertahap dan dengan pengawasan, terutama pada kulit sensitif seperti area mata. Selalu gunakan di malam hari dan jangan lupa aplikasikan sunscreen keesokan harinya.
Kulit yang terhidrasi dengan baik akan terlihat lebih kenyal dan sehat. Gunakan pelembap khusus untuk area mata yang mengandung bahan seperti hyaluronic acid, ceramide, atau peptida. Bahan-bahan ini membantu menjaga kelembapan kulit sekaligus memperkuat lapisan pelindung kulit.
Aplikasikan pelembap dengan ujung jari manis secara perlahan agar tidak melukai jaringan kulit halus di sekitar mata.
Kebiasaan sepele seperti mengucek mata ternyata bisa menyebabkan kerutan, lho. Tekanan yang diberikan pada area mata saat mengucek dapat merusak serat kolagen dan elastin, yang pada akhirnya membuat kulit menjadi lebih cepat kendur dan berkerut.
Kalau kamu merasa gatal di area mata, sebaiknya tekan perlahan menggunakan tisu bersih atau kompres dengan air dingin, ya.
Paparan sinar UV merupakan musuh utama kulit, termasuk area mata. Sinar UV dapat merusak kolagen dan mempercepat munculnya tanda-tanda penuaan.
Oleh karena itu, jangan lupa untuk selalu menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30, meskipun kamu hanya beraktivitas di dalam ruangan. Pilih sunscreen yang aman untuk area mata dan tidak menimbulkan iritasi.
Pijatan ringan bisa membantu melancarkan peredaran darah dan merangsang produksi kolagen alami. Kamu bisa memijat area mata menggunakan jari manis dengan gerakan memutar atau mengetuk lembut selama 1-2 menit setiap malam sebelum tidur. Untuk hasil lebih maksimal, gunakan minyak alami seperti argan oil atau almond oil yang mengandung vitamin E.
Kurang tidur bukan hanya menyebabkan mata panda, tetapi juga bisa mempercepat munculnya kerutan di area mata. Saat tidur, tubuh melakukan regenerasi sel, termasuk sel-sel kulit. Pastikan kamu tidur selama 7-8 jam setiap malam. Cobalah untuk tidur telentang dan gunakan sarung bantal berbahan satin atau sutra agar kulit tidak bergesekan terlalu keras.
Apa yang kamu konsumsi akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan kulit. Untuk menjaga elastisitas kulit area mata, konsumsilah makanan yang mengandung antioksidan tinggi seperti vitamin C, E, zinc, dan omega-3. Buah beri, alpukat, ikan salmon, dan sayuran hijau bisa menjadi pilihan menu harian kamu, Sahabat NMW.
Perawatan alami seperti masker dari bahan-bahan dapur juga bisa menjadi solusi alternatif. Misalnya, masker mentimun yang memberikan efek dingin dan melembapkan atau masker putih telur yang membantu mengencangkan kulit. Aplikasikan masker alami ini 1–2 kali seminggu untuk membantu menyamarkan garis halus di sekitar mata.
Jika kamu menginginkan hasil yang lebih cepat dan optimal, perawatan di klinik kecantikan adalah pilihan terbaik. Salah satu prosedur populer untuk menghilangkan kerutan di area mata adalah botox. Perawatan ini bekerja dengan cara merelaksasi otot di sekitar area mata yang menyebabkan kerutan. Hasilnya? Kulit menjadi lebih halus, kencang, dan terlihat lebih muda dalam waktu singkat.
Baca Juga: 10 Cara Menghilangkan Garis Halus di Bawah Mata dengan Aman
Jika kerutan di area mata sudah mulai mengganggu penampilan dan kepercayaan dirimu, perawatan di klinik kecantikan bisa menjadi solusi yang efektif. Nah, berikut ini beberapa jenis perawatan yang direkomendasikan untuk membantu mengurangi bahkan menghilangkan kerutan di area mata:
Filler digunakan untuk mengisi volume yang hilang di area mata. Kulit yang mengendur dan tampak cekung bisa diatasi dengan injeksi filler berbahan dasar asam hialuronat. Selain menghaluskan kerutan, filler juga memberikan efek segar dan muda pada wajah secara keseluruhan.
Teknologi laser seperti fractional CO2 atau erbium laser mampu merangsang produksi kolagen baru di bawah lapisan kulit. Prosedur ini membantu mengencangkan area mata yang kendur, mengurangi kerutan, dan memperbaiki tekstur kulit secara keseluruhan. Laser menjadi pilihan bagi kamu yang ingin hasil yang lebih tahan lama tanpa harus melalui tindakan invasif.
Perawatan ini bekerja dengan cara merelaksasikan otot-otot halus di sekitar mata yang menjadi penyebab kerutan. Suntikan botox dapat membantu menyamarkan garis-garis halus dan kerutan dinamis yang muncul akibat ekspresi wajah berulang, seperti tersenyum atau menyipitkan mata. Hasil dari perawatan ini mulai terlihat dalam beberapa hari dan bertahan selama 3–6 bulan.
Kerutan di area mata memang wajar terjadi seiring bertambahnya usia. Namun, dengan perawatan yang tepat dan konsisten, kamu bisa mengurangi tampilan kerutan tersebut bahkan mencegah munculnya kerutan baru. Nah, jika kamu menginginkan hasil yang cepat dan tahan lama, perawatan di klinik kecantikan seperti injeksi botulinum toxin bisa menjadi solusi efektif.
Baca Juga: Pahami 4 Perbedaan Anti Aging dan Anti Wrinkle agar Tepat Pilih Skincare
Sahabat NMW, salah satu solusi paling efektif untuk menghilangkan kerutan di area mata adalah dengan Botulinum Toxin Injection di NMW Aesthetic Clinic. Prosedur ini bekerja dengan cara merelaksasi otot penyebab garis halus dan kerutan di wajah, termasuk area sensitif seperti area mata.
Dalam waktu 24-48 jam setelah injeksi, kamu sudah bisa merasakan efek awalnya, dan hasil maksimal akan terlihat dalam dua minggu. Efeknya pun cukup tahan lama, bisa bertahan antara 3 hingga 12 bulan, tergantung kondisi metabolisme tubuh, gaya hidup, dan perawatan kulit kamu.
Nggak cuma itu, teknik messobotox di NMW Aesthetic Clinic juga bisa memberikan efek pengencangan kulit tambahan tanpa membuat wajah tampak kaku. Selain untuk area mata, injeksi ini juga bisa diterapkan di bagian wajah lain seperti dahi, pipi, rahang, dan dagu.
Hubungi NMW Aesthetic Clinic sekarang juga melalui WhatsApp dan konsultasikan kebutuhan perawatan kulit kamu bersama dokter profesional kami!